Menjadi Manusia Yang Bahagia di Dunia dan Akhirat

Sedari kecil kita pastinya memiliki angan – angan, imaginasi yang tinggi dan sering kali berkhayal bahwa kita nantinya di masa depan akan meraih sesuatu yang kita inginkan. Cita – cita merupakan pacuan dan harapan kita untuk menjadi manusia yang bermanfaat, dan untuk meraih cita – cita tersebut perlu dibutuhkan kerja keras dan pengorbanan untuk mencapainya. Tentunya saja cita – cita yang kita inginkan itu sesuai dengan keinginan dan kegemaran kita terhadap cita – cita yang kita harapkan. Saya sangat beruntung karena saya selalu diberi kebebasan untuk memilih cita – cita berdasarkan keinginan saya, Ayah dan Bunda saya tidak pernah menekankan pada saya dan kakak – kakak saya agar menjadi sesuatu seperti yang mereka inginkan. Bagi orang tua saya yang terpenting adalah saya dapat menjadi seorang yang sukses dan bahagia di dunia dan di akhirat dengan jalannya masing – masing. Berbagai macam langkah telah saya lakukan untuk menggapai cita – cita saya, namun saya tidak hanya ingin menjadi orang yang sukses di dunia ini karena bagi saya jika saya bisa mensyukuri hidup ini dan dengan perasaan senang hati menggapai cita – cita maka kesuksesan itu akan datang sendiri nantinya. Mencari kebahagiaan lebih sulit dibanding mendapatkan sebuah kesuksesan di dalam hidup kita.

Sejak kecil saya selalu di ajarkan oleh Ayah saya bahwa kita harus memiliki tujuan dalam hidup ini karena tanpa arah dan tujuan hidup maka kita tidak akan pernah memiliki cita – cita dan kebahagiaan selama hidup kita. Saya memiliki tujuan hidup untuk menjadi manusia yang bahagia di dunia maupun di akhirat, berusaha untuk meraih hal tersebut dengan kerja keras misalnya untuk kebahagiaan di dunia saya harus menyenangi berbagai macam ilmu pengetahuan yang di ajarkan di dalam pendidikan yang saya jalani. Dalam meraih kelulusan dalam setiap pelajaran yang saya pelajari bukanlah suatu hal untuk meraih kesuksesan dengan peringkat yang tertinggi namun untuk memahami setiap pelajaran tersebut lebih penting karena dengan memahaminya maka saya yakin bahwa nantinya saya pasti bisa meraih sesuatu dari setiap pelajaran yang saya pelajari. Untuk menjadi manusia yang bisa hidup bahagia di akhirat kelak adalah dengan menjadi hamba bagi Tuhan-Nya yang setia dalam beribadah, taqwa dan selalu menjauhi larangan – larangan yang ada dalam agama kita masing – masing. Bisa saya katakan bahwa untuk meraih keinginan saya tersebut sangat sulit dan terdapat berbagai macam rintangan yang harus saya hadapi juga selalu kuat untuk terus memperjuangkannya.

Ucapan yang keluar dari mulut orang tua saya merupakan ucapan yang harus benar – benar saya dengar dan saya terima dengan catatan hal tersebut adalah hal yang nantinya akan memberikan nilai positif terhadap hidup saya. Saya sangat mencita –citakan agar menjadi orang yang di sayangi oleh Allah SWT, karena menjadi anak yang sholeh adalah suatu kebanggaan bagi kedua orang tua saya. Cita – cita yang saya kejar saat ini adalah untuk bisa memahami berbagai macam mata kuliah yang sedang saya pelajari dan saya ingin selalu membuat hidup ini menjadi bermakna dan penuh dengan kesan yang indah di masa depan saya nanti. Saya merasa bahwa kerja keras yang saya berikan masih kurang dan belum benar – benar optimal untuk dapat meraih cita – cita saya. Namun saya akan terus berusaha untuk menjadi yang terbaik dan bermanfaat bagi bangsa dan agama, dan terutama adalah menjadi manusia yang bisa mensyukuri hidup ini sehingga bisa menjadi manusia yang bahagia di dunia dan di akhirat.