Topic Of The Week

What's Your Opinion About Musics in Indonesia at present?

Please Give Your own Opinion In the Chat Box Bellow...
Thank You!

.....====Let Us Discuss The Topic Here :D...====.....

Tuesday, November 23, 2010

Analog ke Digital

Perkembangan teknologi terus menerus berkembang sampai kapanpun karena kesempurnaan teknologi masih dianggap belum sampai pada tahap puncaknya, sehingga teknologi akan terus dikembangkan. Teknologi pertelevisian juga mengalami perkembangan yang cukup pesat karena jika dilihat dari sejarah tv analog, sekarang televisi sudah memiliki berbagai macam fitur dan kecanggihan yang dapat dinikmati oleh para pengguna.

Bagi operator televisi, risiko kerugian berasal dari biaya membangun infrastruktur televisi digital terestrial yang relatif jauh lebih mahal dibandingkan dengan membangun infrastruktur televisi analog. Operator televisi dapat memanfaatkan infrastruktur penyiaran yang telah dibangunnya selama ini seperti studio, bangunan, sumber daya manusia, dan lain sebagainya apabila operator televisi dapat menerapkan pola kerja dengan calon penyelenggara TV digital. Penerapan pola kerja dengan calon penyelenggara digital pada akhirnya menyebabkan operator televisi tidak dihadapkan pada risiko yang berlebihan. Di kemudian hari, penyelenggara penyiaran televisi digital dapat dibedakan ke dalam dua posisi yaitu menjadi penyedia jaringan, serta penyedia isi.

Perpindahan dari sinyal analog ke sinyal digital sudah dilakukan di sejumlah negara maju beberapa tahun yang lalu. Di jerman, proyek penggunaan sinyal digital dimulai sejak tahun 2003 di Berlin dan tahun 2005 di Muenchen. Sementara Prancis dan Inggris telah menghentikan secara total siaran televisi analog mereka. Di Amerika Serikat, melalui Undang-Undang Pengurangan Defisit tahun 2005 yang telah disetujui oleh Kongres, setiap Stasiun televisi lokal yang berdaya penuh diminta untuk mematikan saluran analog mereka pada tanggal 17 februari 2009 dan meneruskan siaran dalam bentuk digital secara eksklusif. Sementara Jepang akan memulai siaran televisi digital secara massal pada tahun 20110.


Beberapa kelebihan dari TV digital adalah sebagai berikut :

1. Kelebihan signal digital dibanding analog adalah ketahanannya terhadap noise dan kemudahannya untuk diperbaiki (recovery) di penerima dengan kode koreksi error (error correction code).
2. less bandwidth (atau high efficiency bandwidth) karena interference digital channel lebih rendah, sehingga beberapa channel bisa dikemas atau "dipadatkan" dan dihemat.
3. sinyal digital bisa dioperasikan dengan daya yang rendah (less power)


CONTOH TV DIGITAL

1. DTV (Digital Television, standar di USA)
2. DVB-T (Digital Video Broadcasting Terrestrial, standar di Eropa)
3. ISDB-T (Integrated Services Digital Broadcasting Terrestrial, standar di Jepang)

1 comments:

SETO ENGGAR T said...

Perkembangan dunia komunikasi memang sangat pesat. Salah satunya adalah dunia pertelevisian. Sekarang ini sudah banyak pihak stasiun televisi yang menggunakan signal digital dan mengganti analog. Suatu perubahan yang drastis. Mungkin dari segi kelebihan, signal digital lebih detail dan jernih sekaligus cepat prosesnya. Bisa dilihat pada signal televisi berlangganan. Namun ada juga sisi kekurangannya yaitu masalah perangkat keras dan biaya. Apakah menurut Anda indonesia sudah siap dan mampu untuk beralih ke signal digital? Khususnya khalayak umum.

Thanks.